Jumat, 16 Agustus 2013

How I Miss U so Much



Hello.....
Jujur aku sangat menginginkan bertemu denganmu sejak beberapa hari yang lalu. Bahkan aku sempat memimpikanmu. Memimpikan kau hadir di mimpiku dengan senyum khasmu yang mempesona yang membuat jantungku berdegup kencang tidak karuan. Aku juga telah merancang imajinasi tentang pertemuan yang indah dimana kita saling menatap satu sama lain, saling bertukar senyum, berjabat tangan dan mengucapkan kata-kata maaf mengingat ini masih dalam suasana lebaran. Bahkan terlintas di pikiranku untuk meletakkan punggung tanganmu pada keningku.

Tapi sepertinya itu hanya imajinasi semua yang tidak akan pernah terjadi. Pertemuan kita tadi ah tidak, dalam kasus ini akulah yang bertemu denganmu, melihat ke arahmu dan memperhatikanmu. Kau sedikit berbeda sekarang. Wajahmu dingin dan sorot matamu tajam. Aku... aku tidak tau apakah kau tidak melihatku di jarak sedekat itu? Yang mungkin saja pakaian yang kita kenakan saling bersentuhan. Tapi sepertinya kau benar-benar tidak melihat ke arahku. Dipikiranku juga bermunculan alasan-alasan aneh yang membuatku tampak bingung denganmu hari ini. Apakah kau tidak melihatku, kau pura-pura tidak melihatku atau kau tidak ingin melihatku.

Hhh, memikirkan itu saja sudah membuatku sedih dan sakit. Yang kupikirkan saat ini kenapa kau tampak kurus? Pipimu menjadi sedikit tidak berisi, wajahmu tampak muram dan kusam, tidak bersinar seperti biasanya. Tapi kau tetap tampan. Kaulah yang tertampan di mataku. Ya, menurutku seperti itu.
Apakah kau makan dengan baik? Apakah ada masalah serius yang sulit kau tangani? Apakah kau masih sedih atas kepergian ayahmu?

Aku benar-benar tidak tahu. Sebesar apapun keingintahuanku aku tetap tidak pernah tahu. Maaf. Aku bahkan tidak mengucapkan kalimat  belasungkawa atas meninggalnya ayahmu. Sebenarnya aku ingin. Tapi aku bingung memulai darimana. Sempat terpikir untuk menjadi cangkang yang kosong untukmu, menjadi tempatmu berteduh dan kemudian kau akan membawaku kemanapun seolah-olah aku ini benda yang tidak terpisahkan dalam hidupmu dan menjadi perempuan yang siap mendengarkan keluh kesahmu tentang perjalanan hidup.

Aku ingin menyapamu tadi dan mengobrol singkat tapi aku tau diri mungkin aku tidak berarti di matamu ditambah lagi sikap dingin yang terlihat dari wajahmu akhir-akhir ini membuatku semakin tidak tahu harus bagaimana kecuali menghindarimu dan berharap bisa melupakanmu perlahan walaupun kadang aku merindukanmu. Aku tidak tahu sebesar apa rasa rinduku tapi melihatmu hari ini membuatku sedikit senang. Ya setidaknya masih bisa mengobati rasa rinduku sedikit.

Dan sekarang aku masih merindukanmu. Sangat merindukanmu.
 Mungkin jika bertemu setiap hari pun aku akan selalu merindukanmu. Aku merindukan saat kau mengajakku berbicara, tertawa dengan sikap pemaluku, dan saran-saranmu yang kadang membuatku betapa pedulinya dirimu padaku yang membuatku segera sadar aku tidak pantas untukmu. Kau terlalu sempurna seberapa besar pun aku menginginkanmu. 

Aku merindukan sentuhanmu dan saat-saat kau duduk di sampingku. Aku merindukan suaramu saat kau bernyanyi. Aku merindukan saat kau berdiri di sampingku dan memintaku untuk melakukan sesuatu untukmu. Aku merindukan saat jantungku  berdetak kencang dengan hanya melihat wajahmu. Aku.. aku sampai menangis seperti ini karena sangat merindukanmu. Denganmu aku merasa dihargai sebagai seorang perempuan. Sikapmu yang lembut, bahasamu dan candaanmu semua itu sangat menyakitkan ketika aku mengingatnya. Kapan kita akan seperti itu lagi mengingat kau seperti memusuhiku saat kita bertemu belakangan ini.

Hei, apa kau ingat perkataanmu waktu aku lewat di dekatmu dan temanmu mengatakan tentang kehadiranku. Kau hanya menatapku dan mengatakan “Siapa ya?” dan yang kulakukan hanya tertawa seperti anak-anak, menepis rasa sakit di hatiku yang terluka saat mendengarnya.
Jujur, aku ingin menangis saja waktu itu. Apa kau tidak bisa mengatakan basa  basi yang lain selain kedua kata itu? Katakanlah itu bercanda tapi apa itu tidak keterlaluan. Apa kau tidak tau aku ini perempuan yang lemah dan terlalu rapuh? Ah, ya tentu saja kau bahkan mengabaikanku sekarang. Jadi itu cukup membuatku menghindarimu walaupun aku yang tersakiti.

Tapi sekuat apapun aku mencoba untuk menghindarimu tetap terasa sangat sulit karena aku terlalu cepat untuk merindukanmu dan juga aku masih mencintaimu. Cinta, hal yang kuharapkan tidak akan muncul saat bertemu denganmu ternyata tidak bisa aku hindari. Walaupun saat ini aku menyukai lelaki lain tapi tetap saja berbeda rasanya saat denganmu. Aku tidak merasakan dadaku berdesir aneh ketika melihatnya. Tidak. Jadi kupastikan itu bukan cinta. Aku hanya suka melihatnya.

Hey boy, aku ingin kita akan memasang wajah ceria saat bertemu lain kali nanti. Apa kau setuju?

Jumat, 09 Agustus 2013

Lirik Lagu Beast - Shadow


B2ST - SHADOW

[Doojoon] Shadow Shadow Because I’m a shadow shadow shadow

[Junhyung] Ha, Rainy Cloudy No light Darkness
Day N Night neo tteonabeorin
Geuttaebuteo eojjeomyeon Maybe nae jonjae jachega eobseojyeotji
Back in the day hwachanghan nalssi hwaryeohan bulbit
Hangsang ne gyeote isseotji naega isseotji naega
[Yoseob] Cause I’m shadow shadow shadow

[Hyunseung] Give me the light light light
You are ma ma ma sunrise
Neo eomneun nan amugeotdo anya
Neon nae majimak You’re my last
[Yoseob] Eonjekkajina You’re my last
[Hyunseung] Nega bulgirirado nan ttwieodeulge

[Yoseob] Neowa naui jeo haneureul geomge muldeurin
Jeo ibyeoreul eoseo jiwojwo
[Doojoon] Deoisang naega dagagal su eopge
Neoreul barabol su eopge
Ne gyeote meomulgo sipeo
Because I’m a shadow shadow shadow

[Yoseob] Ganjeolhage wonhago inneunde
Nunbusyeotdeon geuttaero na doragallae
[Doojoon] Geurimjacheoreom hangsang hamkkeyeotdeon
Areumdaun ne misoga nal bichudeon
Because I’m a shadow shadow shadow

[Kikwang] Early in the morning
Oneuldo yeoksi The sun is hiding
Bicheun sarajyeotji neol derigoseo jeo jeo meolliro
[Yoseob] Cause I’m shadow shadow shadow

[Dongwoon] Give me the light light light
You are ma ma ma sunrise
Neo eomneun nan amugeotdo anya
Neon nae majimak You’re my last
[Yoseob] Eonjekkajina You’re my last
[Dongwoon] Nega bulgirirado nan ttwieodeulge

[Yoseob] Neowa naui jeo haneureul geomge muldeurin
Jeo ibyeoreul eoseo jiwojwo
[Doojoon] Deoisang naega dagagal su eopge
Neoreul barabol su eopge
Ne gyeote meomulgo sipeo
Because I’m a shadow shadow shadow

[Yoseob] Ganjeolhage wonhago inneunde
Nunbusyeotdeon geuttaero na doragallae
[Doojoon] Geurimjacheoreom hangsang hamkkeyeotdeon
Areumdaun ne misoga nal bichudeon
Because I’m a shadow shadow shadow

[Junhyung] Erase erase ijeo jiwo ijen ijen sirheo miwo
Fall fall fallin’ down faded faded faded
I’m not a vampire not a night ghost
Eodum soge heuneukkyeo ne ireum bureugo
Uriga dasi hamkke hagireul gidaryeo
Cause a shadow shadow shadow

[Yoseob] Oh neoreul itneundaneun geon na yeoksi jiwojindaneun geol

[Hyunseung] Neowa naui jeo haneureul geomge muldeurin
Jeo ibyeoreul eoseo jiwojwo
[Doojoon] Deoisang naega dagagal su eopge
Neoreul barabol su eopge
Ne gyeote meomulgo sipeo
Because I’m a shadow shadow shadow

[Dongwoon] Ganjeolhage wonhago inneunde
Nunbusyeotdeon geuttaero na doragallae
[Kikwang] Geurimjacheoreom hangsang hamkkeyeotdeon
Areumdaun ne misoga nal bichudeon
[Doojoon] Because I’m a shadow shadow shadow
Because I’m a shadow shadow shadow



Terjemah