Minggu, 14 Agustus 2011

Show Me Your Love part 3

"Hyak! Apa kau tidak bisa mengecilkan suaramu?" bisik Shin Bi dengan tekanan nada marah.

Heechul tersenyum sinis.

"Siapa kau berani mengatur dan menyuruhku." ujar Heechul lagi dengan keras.

Shin Bi tidak bisa menahan emosinya lagi. Kali ini dia bicara dengan nada tidak kalah kuat dengan Heechul.

"Aish, kau ini! Kau benar-benar sangat menyebalkan. Ingin sekali rasanya aku melemparmu dari atap kampus."

"Kenapa tidak kau lakukan?"

"Hyak! Hyak! Hyak! Apa anak-anak sekarang tidak bisa menghargai orang yg lebih tua. Kalau kalian punya masalah pribadi, lebih baik keluar saja." Pak Kim, dosen itu menatap mereka dengan kesal. Shin Bi menunduk. Sementara Heechul bangkit dari kursinya.

"Terima kasih atas izinnya. Pelajaran yg kau berikan benar-benar tidak berkualitas. Sangat membosankan." heechul lalu pergi diiringi pandangan heran dari seisi kelas. Pak Kim terlihat bingung tapi dia membiarkan Heechul keluar.
"Aish, apa yg dipikirkannya? Dia benar-benar tidak punya sopan santun." ujar Shin Bi saat makan siang di kantin kampus.

"Menurutku dia terlihat sangat cool, cute, dan tampan. Dia benar-benar sangat gentle." ujar Joo Ra. Seseorang menimpuk kepala Joo Ra.

"Hyak! Berhenti membicarakan tentangku. Kau tidak perlu mengumbar ketampananku padanya. Dia juga tidak tau apa makna dari kata tampan itu." Kim Heechul ternyata sudah berdiri di belakang mereka.

Shin Bi menatapnya kesal. Ingin sekali rasanya Shin Bi melempar mangkuk mienya ke wajah Heechul.

"Kau pergilah sebelum mangkuk ini mengenai wajah cantikmu itu." ujar Shin Bi.

"Kau hanya pintar berkata-kata tanpa membuktikannya dalam perbuatan." ujar Heechul.

"Jadi kau ingin aku melemparnya?" tanya Shin Bi siap-siap mengangkat mangkuknya.

"Ye, ye, ye. Arasso. Aku pergi." ujar Heechul cepat-cepat menjauh.

"Huwah, dia keren sekali." ujar Joo Ra.
"Hyak! Babo ya! Dia sudah memukul kepalamu tapi kau bilang itu keren. Apa kau sebodoh itu?" tanya Shin Bi.

Ah Joo Ra hanya senyum-senyum.

"Aish, dia benar-benar sama gilanya dengan Kim Heechul itu." gumam Shin Bi.

_____
Hari ini Shin Bi bolos. Dia melarikan diri dari pelajaran kuliah yg membosankan.

"Walaupun sudah bertemu lagi dan kuliah di kampus yg sama, tapi begitu sulit untuk memperhatikan dan bertemu dengannya seperti di smu dulu. Hari ini aku harus merelakan jam kuliahku demi bertemu dengan Siwon oppa. Shin Bi fighting." ujarnya. Shin Bi mempersiapkan 1 botol minuman kesehatan dan 1 kotak bekal makanan sehat juga. Kemudian duduk di tribun dekat lapangan basket memperhatikan Siwon dan teman-temannya bermain basket.

Shin Bi kesenangan. Huwah, akhirnya aku bisa melihatnya juga. Dia hanya memperhatikan permainan basket Siwon kemudian mengambil beberapa foto.

"Siwon oppa hwaiting!!" seru Shin Bi.
Siwon kaget melihat seorang yeoja duduk sendirian di tengah tribun sambil meneriakkan namanya. Tapi dia tetap memberikan senyumnya yg manis. Ini membuat Shin Bi makin gila.

"Oppa, you are so perfect ^^." teriak Shin Bi lagi.

Siwon hanya mengangguk-angguk.

"Siapa dia?" tanya teman Siwon.

"Mollayo (aku tidak tau)." ujar Siwon. Teman-temannya hanya geleng-geleng kepala.

Shin Bi masih setia dengan hobi barunya, apalagi kalo gak teriak-teriak gaje. #ups, maaf Eon hehehe

"Hyak! Apa kau tidak bisa teriak lebih kencang lagi?" tanya seseorang di belakang Shin Bi. Shin Bi menoleh. Kim Heechul, lagi?

"Kau mengikutiku?" tanya Shin Bi kesal.

"Aku sudah tidur dari beberapa menit yg lalu disini. Kau pikir mengikuti seseorang sepertimu itu bagian dari hobiku?" tanya Heechul kesal.

"Aish, kau selalu mengganggu hidupku." ujar Shin Bi.

"Tapi kau jelas-jelas mengganggu istirahatku." ujar Heechul tidak mau kalah.

"Kau benar-benar menyebalkan." ujar Shin Bi. Dia berbalik menatap lapangan basket yg sepi.

"Omo, dimana Siwon oppa?" Shin Bi memperhatikan sekeliling lapangan. Siwon dan teman-temannya sudah bubar dan masuk ruangan.

"Aish, ini semua karnamu." ujar Shin Bi ke Heechul lalu pergi.

"Hyak! Kau, kau mau kemana?" tanya Heechul.

"Bukan urusanmu." ujar Shin Bi cuek.

Shin Bi mengelilingi kampus dengan mengendap-endap supaya tidak ketauan dosen, berusaha mencari dimana ruangan Siwon berada.

Heechul menepuk bahunya dan itu sangat mengagetkan Shin Bi. Shin Bi merasa emosinya sudah memuncak, tapi begitu dia tau situasinya seperti apa, Shin Bi hanya bisa menahan amarahnya.

"Apa yg kau lakukan disini?" tanya Heechul sambil mengunyah kimbabnya dengan santai dan tanpa merasa bersalah, tangan kirinya memegang kotak bekal milik Shin Bi.

"Kau! Darimana kau dapatkan kotak bekal itu?" tanya Shin Bi marah.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan coment anda ^^